Melayu berpantun

tanam padi dalam hutan
sudah ditaman ditunggui
kesal hati ayam jantan

padi terjemur ditunggui


kerukut kampung serani

ambil tangga buat titian

hati takut jadi berani
lihat janda bagai perawan

elok-elok menunggang kuda

tebing bertarah tanahnya licin

elok-elok berbini muda

nasib bagus gulainya masin


pagi hari memasak bubur
takut masam ditambah gula

laki bini tidak bertegur

mulut diam tangan meraba

cikk...cikk..cikk..
tuan-tuan dan puan-puan silah kan membaca ya
gw dapat dari teman ni..
he..he..he..

6 Comments:

  1. flint said...
    wahhh.. hihi.. dah lama ga baca pantun2.. hihi
    uNieQ said...
    pagi hari memasak bubur, ternyata enak sekali, membawa masuk ke kamar unieq, dan unieq menjadi senang karenanya

    heheheh comment ya ngaco :P
    Kristina Dian Safitry said...
    dari mana datangnya lintah?.
    dari sawah turun kekali.
    darimana datangnya cinta?
    yang punya blog kali tahu jawabannya,he..he..
    Anonymous said...
    weeeeeeeww..mantab pantunnya
    lam kenal ya
    Anonymous said...
    beneran pantun melayu nich
    artinya aja veg masih binun [lol]
    Anonymous said...
    pantun...pantun
    rada binun neh artinya :D

    lam kenal juga de ... ^-^

Post a Comment



Newer Post Older Post Home

Blogger Template by Blogcrowds.